liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Herannya Brasil, Main Bagus tapi Kalah


Al Rayyan

Brasil tersingkir di perempat final Piala Dunia 2022 setelah dikalahkan Kroasia. Menurut Tite, tim Samba bermain bagus, tapi kok kalah…

Kroasia vs Brasil berlangsung di Education City Stadium, Al Rayyan, Jumat (12/9) sore WIB. Neymar memberi Brasil keunggulan 1-0 tetapi Bruno Petkovic menyamakan kedudukan. Kedua gol itu tercipta di perpanjangan waktu setelah pertandingan berakhir 0-0 di waktu normal.

Memasuki babak adu penalti, Kroasia mendominasi. Kroasia menang 4-2 setelah eksekusi Rodrygo digagalkan oleh kiper Livakovic dan upaya terakhir Marquinhos membentur tiang.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Pelatih Brasil Tite memanggil timnya untuk bermain bagus. Brasil sangat mendominasi!

Lihat saja statistiknya. Brasil melepaskan 11 tembakan ke gawang dari 21 percobaan. Kroasia, sementara itu, hanya memiliki satu tembakan yang menghasilkan gol dari sembilan percobaan.

Kroasia melaju ke semifinal Piala Dunia 2022 (Foto: AP/Martin Meissner)

“Ketika penjaga gawang mereka adalah yang terbaik di lapangan, itu sudah berakhir,” keluhnya.

“Kami harus lebih efektif dalam mencetak gol. Apakah Brasil melakukannya dengan baik? Secara keseluruhan saya kira begitu,” tambahnya.

Tite kemudian mengundurkan diri sebagai pelatih Brasil. Tite ditutup, dia dan para pemain bertanggung jawab dan harus menerima hasilnya.

“Saya yang paling bertanggung jawab, tapi seluruh tim bertanggung jawab. Tidak ada pahlawan atau penjahat, terkadang kami bermain bagus, bola masuk ke gawang, tidak ada gol, semuanya normal. Saya menghormati hasil akhir,” pungkasnya.

(af/yna)