liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Ini Tarian Penyambung Persaudaraan di Temanggung, Ada Filosofinya Lho!


Jakarta

Jika ada tarian yang bisa menyambung persaudaraan, maka Jaran Kepang adalah tarian itu. Ada makna dan filosofi yang mendalam di balik tarian ini. Saksikan berikut ini!

Ribuan siswa SD hingga SMP dan SMA terlihat berjejer rapi di alun-alun Kabupaten Temanggung, Minggu (27/11) pagi.

Beberapa saat kemudian, mereka yang memakai ikat kepala, jaket, baju warna-warni, dan riasan wajah mulai bergerak cepat mengikuti irama musik gamelan. Perwakilan dari 423 sekolah berkeliaran seperti kuda.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Ini namanya tari Jaran Kepang mba,” ujar budayawan Temanggung Lukman Sutopo di luar acara.

Tarian ini menggunakan alat penyangga berupa kuda yang ditarik oleh kuda yang terbuat dari jalinan (anyaman bambu). Di daerah lain disebut Kuda Lumping karena kudanya terbuat dari anyaman kulit (kulit) atau kulit bambu.

Tari Jaran Kepang Foto: (Elvy Yusanti/Istimewa)

Pemerintah Kabupaten Temanggung sengaja menggelar tarian massal sebagai upaya regenerasi, sekaligus menjaga identitas dan harga diri masyarakat Temanggung. “Di Temanggung ada 284 desa, ada 800 kelompok kesenian,” kata Sutopo.

Sutopo menjelaskan, sejarah Jaran Kepang Temanggung sudah ada sejak tahun 1903 berdasarkan dokumen sejarah Belanda di lereng Gunung Sumbing. Menurut cerita para sesepuh di sana, kesenian Jaran Kepang ini biasa dimainkan oleh para petani tembakau dan kopi sebagai bentuk kegembiraan karena hasil panen.

Tidak hanya itu. jika suatu desa mengadakan acara adat seperti membersihkan sungai misalnya, maka warga desa diundang dan ikut memeriahkan upacara tersebut dengan modal sendiri. “Tradisi seni Jaran Kepang Temanggung ini seperti rantai emas untuk menyambung ukhuwah (persaudaraan),” kata Sutopo.

“Saya suka menari Jaran Kepang, latihannya seminggu. Saya ingin menari Jaran Kepang sampai dewasa,” kata Adib, siswa kelas IV SD Temanggung.

Tari Jaran Kepang Foto: (Elvy Yusanti/Istimewa)

Sejak pagi, bocah cilik ini sudah berada di alun-alun, lengkap dengan baju putih lengan panjang yang dipadukan dengan kostum merah dan dandanan khas penari Jaran Kepang. Tak lupa dengan mi di bagian kepala yang menambah ketampanan Abid.

Alfiona, Kristin, Aulia dan Rega dari SMK Swadaya kelas X dan XI juga mengungkapkan rasa bangganya bisa terlibat dalam acara tari massal Jaran Kepang. Mereka berlatih selama dua minggu sebagai mata pelajaran tambahan. “Itu adalah pengalaman baru dan kami sangat senang melakukannya,” kata Kristin.

Saat meresmikan acara tersebut, Bupati Temanggung H. Muhammad Al Khadziq mengungkapkan, antusiasme mahasiswa untuk mengikuti acara tersebut mengakibatkan permintaan akan jasa persewaan pakaian dan make up. “Semoga Jaran Kepang lestari dan menjadi identitas bangsa dan daerah,” ujar Al Khadziq.

Ketua PKK Kabupaten Temanggung Eni Maulani Saragih, Ketua DPRD Yunianto SP, serta pejabat tinggi lainnya di Kabupaten Temanggung ikut menari Jaran Kepang di atas panggung.

Mengenakan pakaian garis-garis lengkap dengan bakmi dan Jaran Kepang mereka menari dengan anggun dan tak kalah semangat dari para siswa.

Saksikan Video “Di Tengah Hujan, Massa Aksi 411 Tetap Berada di Patung Kuda”
[Gambas:Video 20detik]
(www www)