kota lampung –
Rektor Universitas Lampung yang tidak aktif Prof Karomani dengan gamblang menyebut beberapa pihak yang menitipkan nama-nama calon mahasiswa baru. Sebagai imbalannya, penabung menjadi donatur dan berkontribusi dalam pembangunan gedung Lampung Nahdliyin Center (LNC).
Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Rabu (30/11), nama Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, serta tiga anggota DPR RI yakni Muhammad Gaddafi, Tamanuri, dan Utut Adianto turut diseret. menitipkan calon mahasiswa.
Dalam persidangan, JPU juga menunjukkan beberapa bukti elektronik lainnya, seperti daftar 40 nama pejabat dan pihak swasta yang menjadi donatur pembangunan gedung LNC. Menyamar sebagai ‘korupsi’ disebut infaq.
Daftar 40 donor yang dihadirkan jaksa KPK itu antara lain nama anggota DPR RI Muhammad Gaddafi dan beberapa bupati di Provinsi Lampung.
Melalui saksi Mualimin, Dosen Agama Unila dan orang kepercayaan Prof Karomani, disebutkan bukti yang dihadirkan JPU KPK atas nama 40 donatur gedung LNC adalah orang-orang yang diundang dalam peresmian tersebut.
“Nama-nama yang masuk daftar itu merupakan undangan peresmian Gedung LNC setahu saya,” kata Mualimin.
Daftar donatur gedung LNC yang dipamerkan kejaksaan di persidangan (Foto: Tommy Saputra)
Saat ditanya Jaksa Penuntut Umum terkait nama yang didaftarkan, apakah ada yang memberikan infaq. Mualimin menjawab bahwa sebagian dari mereka memberikannya.
“Ya, ada yang memberi,” jawabnya.
Dalam keterangan Mualimin juga, JPU menanyakan surat titipan mahasiswa yang dipegangnya selama proses PMB 2022.
“Sekarang saya bertanya, berapa banyak catatan yang Anda pegang?” Pertanyaan jaksa.
“Tahun 2022, saya ambil (uang infak penerima amanah siswa) dari Pak Andi dan Ary Meizari Rp. 250 juta, kemudian diambil dari Bupati Lampung Timur berupa kursi (furnitur gedung LNC) saja. Kemudian Rp. 150 juta dari Cihui yang baru saya tahu namanya Hengky Rp 150 juta,” jelas saksi Mualimin.
Lebih lanjut, Jaksa Penuntut Umum kembali mempersoalkan keterlibatan Mualimin dalam pengumpulan uang infaq yang ditujukan selama dua tahun terakhir, 2021 dan 2020.
“Tahun 2021 yang saya ingat dari Pak Mukri Rp. 400 juta, Munawar Rp. 100 juta, lalu Pak Hartono Rp. 250 juta,” lanjut saksi.
Daftar 40 Donor Gedung LNC ada di Halaman Berikutnya…….
Simak Video “KPK Telusuri 2 Rumah Rektor Unila di Lampung”
[Gambas:Video 20detik]