liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Kapolres Madina-Dandim Tapsel Tepis Jemput Paksa Mafia Tambang


Natal Mandailing

Isu sejumlah anggota TNI yang diduga berusaha membebaskan mafia tambang liar secara paksa dari sel tahanan Mapolres Mandailing Natal (Madina) memang memprihatinkan. Isu tersebut kemudian dibantah oleh TNI dan Polri. Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul AS dan Dandim 0121/TS Lt. Kol. Lt. Kol. Inf. Amrizal Nasution mengadakan konferensi pers bersama untuk meluruskan hal ini.

Kapolres Madina AKBP Reza mengatakan, siaran pers tersebut dilakukan untuk mengklarifikasi informasi yang menyesatkan terkait penangkapan empat pelaku penambangan emas ilegal dengan menggunakan alat berat di Desa Bangkelang, Kabupaten Batang Natal, Selasa (29/11).

Reza mengatakan, kejadian viral tersebut berawal dari laporan masyarakat tentang praktik penambangan liar di daerah tangkapan air Kabupaten Batang Natal. Penyidik ​​kemudian mengambil tindakan dan menangkap empat orang yang diduga sebagai pelaku pertambangan.

“Kemudian ditindaklanjuti oleh penyidik ​​Direktorat Tindak Pidana Khusus Polda Sumut dengan melakukan penyelidikan. Dari hasil penyidikan, penyidik ​​menemukan empat orang yang diduga melakukan penambangan liar,” kata Reza, Kamis (1/12). . /2022).

Keempat orang itu kemudian dibawa ke Polres Madinah untuk diinterogasi.

“Terkait kehadiran TNI dan Dandim tadi malam, merupakan bentuk dukungan dan bantuan, dukungan TNI khususnya Dandim 0212 Tapsel dalam membantu tugas pokok Polri dalam hal pendalaman dan pengembangan. untuk mencari bukti,” kata Reza.

Lebih lanjut, Reza mengaku akan turun ke lapangan bersama Dandim dan Kasi Intel Korem 023/KS dalam rangka mendapatkan barang bukti 1 unit excavator. Barang bukti itu kemudian akan disimpan di Mako Satbrimob Yonif C Polda Sipirok.

“Sebagai informasi sementara begitu saja, yang viral kemarin bukanlah ajakan paksa, tidak ada anarki. Jadi keempat pelaku yang ditangkap itu dipertemukan antara penyidik ​​Ditreskrimsus dengan TNI dalam hal ini satuan Intel untuk melakukan pembinaan. dan memperdalam pencarian barang bukti dari pelaku lain yang terlibat,” ujar Reza.

“Saya dapat mengatakan bahwa hubungan Polri dan TNI khususnya di Kabupaten Madina baik dan sinergi semakin kuat,” tambah Reza.

Tegasnya, Reza mengaku saat ditangkap di lokasi Selasa pekan lalu, Polri dan TNI turun ke lapangan secara bersamaan.

“Di sini tidak ada yang bekerja sendiri, jadi bersama-sama,” kata Reza.

Sedangkan Dandim 0212 Tapsel Lt. Inf Kolonel Amrizal Nasution membenarkan apa yang dijelaskan Kapolres Madinah. Dandim mengaku juga mendapatkan informasi sebaran ini saat menghadiri rapat paripurna di DPRD Madinah.

“Saat itu kami terus berkoordinasi dengan Kapolres terkait kejadian yang sempat viral tersebut. Jadi tidak benar terjadi apa-apa seperti penjemputan paksa atau tarik paksa dan sebagainya. Hubungan kami dengan Polri baik-baik saja, bahkan kami sering duduk dan minum kopi,” kata Amrizal.

Amrizal pun mengaku kunjungannya ke Polres Madinah hingga tengah malam kemarin hanya untuk koordinasi.

“Ada juga yang nanya Dandim di Polri ngapain? Loh nggak bisa main-main di sini. Yang satu, ada hubungan FKPD, yang kedua hubungan kakak adik atau senior junior kan. Polsek Madinah, saya, ke Polsek Sidimpuan, Polsek Tapsel dan Polsek Paluta,” jelasnya.

Selain Kapolri dan Dandim, siaran pers tersebut juga dihadiri oleh Kasi Intel Korem 023/KS Lt. Kol.Inf. Budi Suradi dan Panit Subdirektorat IV Polda Sumut, Iptu Gunawan.

Simak Video “Sambo Talks Ilegal Mining Ismail Bolong: Libatkan Petinggi”
[Gambas:Video 20detik]
(dhm/bpa)