Porto –
Kylian Mbappe sangat buruk dengan Paris Saint-Germain. Namun, menurut Direktur PSG Luis Campos, Mbappe baru mencapai setengah dari potensi penuhnya.
Bintang sepak bola Prancis itu mulai menarik perhatian setelah mencetak 26 gol untuk AS Monaco pada 2016/2017. Mbappe menjadi lebih mengesankan setelah bergabung dengan PSG, mulai dipinjamkan pada musim berikutnya.
Mbappe lambat laun menjadi pemain terpenting bagi PSG hingga kini ia telah membuat 190 gol plus 93 assist dalam 237 pertandingan. Musim ini saja, Mbappe telah mencetak 19 gol dan lima assist hanya dalam 20 pertandingan, tepat di belakang rivalnya, Erling Haaland, yang mencetak 23 gol dan 3 assist dalam 18 pertandingan untuk Manchester City.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Pengaruh Kylian Mbappe juga dirasakan oleh timnas Prancis. Mbappe menyumbang 28 gol dalam 59 penampilan termasuk saat mencetak empat gol untuk menginspirasi Les Bleus ke Piala Dunia 2018.
Mbappe akan kembali memimpin Prancis mempertahankan gelar juara dunianya di Piala Dunia 2022. Campos menilai perkembangan Mbappe sebagai pesepakbola belum tuntas.
“Mbappe hanya 40 atau 50 persen dari potensinya, dan saya memberitahunya setiap hari,” kata Campos kepada Stats Perform. “Dia bisa berkontribusi lebih banyak karena dia pemain yang belum selesai latihan.”
“Ada yang namanya kecepatan kedewasaan, yang bisa dibilang setiap orang berkembang dengan kecepatan yang berbeda. Mbappe di usia 16 tahun sudah berkembang di semua level.”
“Secara fisik, dia sangat kuat dan memiliki pemahaman permainan yang sebanding dengan pemain berusia 26 tahun,” tambah Campos tentang Kylian Mbappe.
Tonton Video “PSG Jual Tiket NFT Japan Tour 2022”
[Gambas:Video 20detik]
(rin/mrp)