Tajam –
Seorang pria di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) bernama Edi Susanto (40) harus melawan seorang remaja yang sebelumnya kedapatan mencuri bebek liar di kandang belakang rumahnya. Pertarungan berat sebelah berakhir dengan kekalahan telak bagi Edi.
Edi menuturkan, saat itu ia curiga ketika mendengar keributan dari kandang sapi miliknya. Dia datang untuk memeriksa.
“Ternyata orangnya sedang menangkap (itik) di kandang. Saya teriak ke maling, mereka kabur,” kata Edi, Kamis (12/8/2022).
Bukannya kabur, kedua remaja ini malah mengajak Edi bergulat dua lawan satu. Tak menyerah, Edi melanjutkan pertarungan hingga wajahnya dihajar maling.
Karena putus asa, Edi berteriak. Suaranya mengundang tetangga datang membantu hingga keduanya ditangkap. Pencurian terjadi di Desa Sei Kamah II, Kecamatan Sei Dadap, Asahan pada Rabu (12/7) sore.
“Saya juga dipukuli oleh mereka. Untung ada yang menolong,” ujarnya.
Momen penduduk setempat menangkap kedua remaja itu direkam dalam video dan diunggah ke media sosial. Beberapa warga terlihat menangkap pelaku sambil melayangkan pukulan ke arah mereka berdua. Mereka ditahan di balai desa sebelum dibawa ke kantor polisi.
Kapolsek Air Batu, AKP Rusli Manik membenarkan kejadian tersebut kepada wartawan. “Ya, terduga pelaku sempat berantem dengan pemilik bebek. Hanya karena masyarakat datang diamankan di pendopo dan masyarakat berkumpul,” kata Rusli.
Dua remaja yang dipukuli saat itu dibawa ke rumah sakit karena luka-luka. Kasus ini, kata Rusli, ditangani Polres Asahan.
Simak Video “Sudah 24 Jam, 200 Tenaga Kesehatan Sudah Duduk di DPRD Asahan Untuk Konfirmasi Insentif”
[Gambas:Video 20detik]
(afb/afb)