liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Pria Humbahas yang Mutilasi hingga Rebus Istri Diobservasi di RSJ

Medan

Kapolres mengatakan, proses hukum terhadap HM, pria asal Humbang Hasundutan (Humbahas), HM yang tega memutilasi dan merebus istrinya, masih berlangsung. Padahal hasil observasi RS Prof Ildrem Medan menyebutkan HM menderita Paranoid Schizophrenia.

“Jadi tersangka HM saat ini sudah dipantau di RS Prof Ildrem Medan dan sudah diberikan Visa Et Refertum (VER) Psikiatri dengan diagnosa Skizofrenia Paranoid oleh RSJ,” kata AKBP Humbahas Kapolres Achmad Muhaimin saat dikonfirmasi, Senin (12/10). 12). 12/2022).

Skizofrenia paranoid termasuk gangguan jiwa, tambah Achmad.

Achmad mengatakan, untuk mengetahui lebih detail diagnosisnya, ia harus menemui psikiater lagi sebagai ahlinya. Itu, kemudian juga sebagai rangkaian untuk melengkapi berkas perkara.

“Namun untuk mengetahui detailnya, perlu dilakukan pemeriksaan ke psikiater kembali sebagai ahli. Ini akan dilakukan oleh seluruh penyidik ​​dalam kelengkapan berkas perkara,” kata Achmad.

Selain itu, meski HM menderita skizofrenia, proses hukum terhadapnya tetap berjalan. Petugas, kata Achmad, bersama kejaksaan telah merekonstruksi kasus tersebut.

“Selain itu, proses penyidikan masih berjalan dan rekonstruksi dilakukan bersama Kejaksaan pada Jumat lalu,” kata Achmad.

Sebelumnya diberitakan, aksi keji tersebut bermula pada Jumat (11/11) pukul 10.00 WIB, tersangka HM mengunci korban (NS) di dalam kamar, setelah itu tersangka HM mengambil sebilah pisau dan kembali ke kamar.

Tersangka kemudian mencekik korban dan menikam sekali di leher korban di sisi kanan korban. Kemudian, tersangka menyeret tubuh korban ke dapur dengan menarik kedua kakinya. Setibanya di dapur, tersangka menikam korban sebanyak dua kali di bagian dada.

“Pada pukul 19.00 WIB tersangka memotong leher korban hingga putus menggunakan pisau lalu dimasukkan ke dalam karung,” kata Kapolsek Humbahas, AKBP Achmad.

Tonton Video “Rasa Sakitnya Disebut Menganggur, Orang Lapangan Tusuk Keponakan”
[Gambas:Video 20detik]
(dhm/astj)