kota lampung –
Bentrokan massal di Lampung Tengah pasca penyerangan dan perusakan kantor dan fasilitas PT Gunung Aji Jaya terus berlanjut. Beberapa video beredar di media sosial yang memperlihatkan sejumlah massa menyerang polisi dengan melempar batu, di video lain terdengar beberapa kali tembakan yang dilakukan polisi untuk menghalau serangan massa.
Sedikitnya ada 3 video yang beredar yang menggambarkan keributan pasca penyerangan PT Gunung Aji Jaya yang terjadi Sabtu lalu. Menanggapi penyebaran video tersebut, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad saat dihubungi detiksumut membenarkan bahwa kejadian tersebut terjadi di Lampung Tengah, tepatnya di Kecamatan Pubian.
“Benar video yang beredar itu terjadi di Lampung Tengah. Tapi itu upaya preventif anggota dengan menembak ke udara, bukan ke warga. Ini harus dilakukan untuk menenangkan suasana dan melindungi diri karena masyarakat terus lempari petugas,” kata Pandra, Senin (21/11/2022) siang.
Dalam peristiwa itu, lanjutnya, 8 orang diamankan, salah satunya adalah provokator aksi.
“Sudah delapan orang ditahan, dan masih dalam pemeriksaan. Salah satunya provokator dan satu lagi berusaha melindungi provokator saat hendak ditangkap petugas,” jelasnya.
Saat ini kondisi di Kecamatan Pubian Kabupaten Lampung Tengah sudah kembali kondusif. Polisi dari Polres Lampung Tengah dengan bantuan Polda Lampung masih melakukan penjagaan di sejumlah lokasi.
“Situasi aman, sudah mulai kondusif. Anggota juga masih melakukan pengawasan baik dari Polres Lampung Tengah maupun Polres Lampung,” kata Pandra.
Pandra juga mengatakan bahwa masyarakat tidak boleh terpengaruh oleh isu atau video yang viral di media sosial.
“Kami menghimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi dan terprovokasi dengan menyebarkan video tersebut dengan mendapatkan informasi yang sah terlebih dahulu. Polisi akan bertindak adil, dengan persamaan di depan hukum, setiap warga negara memiliki hak yang sama di depan hukum. Kami juga berharap para pemimpin masyarakat dapat menenangkan masyarakat,” katanya.
Simak Video “Polisi Masih Investigasi Penyebab Kebakaran Mall di Lampung”
[Gambas:Video 20detik]
(bpa/bpa)