kota lampung –
Seorang wanita bernama Kiki Septi di Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung mengadukan nasibnya kepada Hotman Paris. Dia mengaku dijadikan tersangka oleh polisi setelah melaporkan kasus penganiayaan.
“Assalamualaikum Bang Hotman, nama saya Kiki Septi, saya guru honorer. Saya mengalami musibah tanggal 30. Saya dianiaya (disensor). Saya mau minta tanah atas nama desa, padahal saya beli dengan sertifikat atas nama Mustakim,” kata Kiki dalam video yang diunggah Hotman Paris di Instagramnya seperti terlihat, Selasa (12/6/2022).
Kiki yang berhijab dalam video tersebut mengaku membeli tanah dan membuat surat desa, dia telah membayar Rp 9 juta.
“Saya sudah bayar jual beli informasi desa, waktu itu saya diminta Rp 10 juta, tapi saya bayar Rp 9 juta. Ini tidak diakui,” katanya.
Keluhan Kiki Septi diunggah di akun Instagram Hotman Paris. (Foto: Istimewa)
Kemudian dia menceritakan penganiayaan yang dia alami. Saat itu, Kiki mengaku dipukuli, diperkosa, dan dipaksa menelan ludah orang-orang yang melecehkannya.
“Kepala saya dipukul, rambut sebelah kiri ditarik, lalu saya diludahi (sensor) dua kali sampai air liur saya sampai ke tenggorokan. Kemudian anak saya melihat saya dipukuli,” lanjutnya.
Kiki sudah setahun mencari keadilan sebelum mengadu ke Hotman. Baca Halaman Selanjutnya….
Simak Video “Saat Hotman Paris Ketemu ‘Si Kembar’ Viral Bekerja di SPBU”
[Gambas:Video 20detik]